Makalah Iman Kepada Hari Akhir
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Iman kepada hari akhir merupakan suatu yang
wajib kita imani sebagai umat muslim, walaupun kita tidak mengetahui kapan akan datangnya hariakhir tetapi
di Al-Qur’an sudah dituliskan diwajibkan untuk semua kaum muslimin untuk mengimaninya, mengimani hari
akhir adalah satu satu cara agar kita biasa selalu meningkatkan keimanan kita
kepada Allah SWT, Karena dari kita sudah banyak yang terlena dengan kehidupan
duniawi, yang hanya mengedepankan kehidupan duniawi dan membelakangkan dunia
akhirat. Beriman kepada hari akhir merupakan ciri mukmin dan muttaqin (orang-orang
yang bertaqwa). Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
Artinya: “Dan
mereka yang beriman kepada Kitab (Al Quran) yang Telah diturunkan kepadamu dan
kitab-kitab yang Telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya
(kehidupan) akhirat.” (QS. Al-Baqarah: 4)
Kehidupan seluruh
manusia di jagat raya ini kelak akan berakhir. Semua alam raya, bintang-bintang
di langit akan meredup, deburan ombak berhenti, gunung-gunung hancur, dan alam
luluh lantak. Pada saat itulah, manusia akan dibangkitkan dan harus
mempertanggungjawabkan semua perbuatannya di dunia.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian
latar belakang yang telah dipaparkan diatas, penulis mencoba menguraikan
beberapa masalah pokok yang berkaitan dengan matei dalam makalah ini yaitu :
1.
Apakah
yang dimaksud hari akhir?
2.
Bagaimana
hari akhir menurut Qur’an dan Hadits?
3.
Bagaimana
hari akhir menurut ilmu pengetahuan?
4.
Apa
saja tanda-tanda akan terjadinya hari akhir?
5.
Apa
fungsi iman kepada hari akhir?
6.
Apasaja
perilaku yang mencermintakan iman kepada hari akhir
BAB II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN HARI AKHIR
Yang dimaksud dengan Hari Akhir adalah kehidupan yang
kekal sesudah kehidupan dunia yang fana ini berakhir termasuk proses dan
peristiwa yang terjadi pada Hari itu, mulai dari kehancuran alam semesta dan
seluruh isinya serta berakhirnya seluruh kehiduan (Qiyamah), kebangkitan
seluruh umat manusia dari alam kubur (Ba’ats), dikumpulkannya seluruh umat
manusia di padang Mahsyar (Hasyr), perhitungan seluruh amal perbuatan tersebut
untuk mengetahui perbandingan amal baik dan amal buruk (Wazn), samapai kepada
pembalasan dengan surge atau neraka (Jaza’).
Akan tetapi pembahasan tentang Hari Akhir dimulai dari
pembahasan tentang alam kubur karena peristiwa kematian sebenarnya sudah
merupakan kiamat kecil (Al-Qiyamah As-Sughra), dan juga karena orang-orang yang
sudah meninggal dunia telah memasuki bagian dari proses transisi dari
kehidupan di dunia menuju kehidupan di akhirat. Alam transisi tersebut dinamai
dengan alam Barzakh.
Disamping istilah Hari Akhir (Al-Yaum Al-Akhir),
Al-Qur’an juga menggunakan istilah atau nama-nama lain, yang masing-masing nama
menunjukkan peristiwa, keadaan atau suasana yang akan dialami oleh umat manusia
dalam proses menuju kehidupan yang abadi tersebut. Nama-nama itu adalah :
1. Yaumul Qiyamah (Hari Kiamat) (Az-Zumar 39:60)
2. Yaumul Ba’ats (Hari Kebangkitan) (Ar-Rum 30:56)
3. Yaumul Hisab (Hari Perhitungan) (Al-Mukmin 40:27)
4. Yaumul Din ( Hari Pembalasan)
(Al-Fatihah 1:3)
5. Yaumul Fath (Hari Kemenangan) (As-Sajadah 32:29)
6. Yaumul Talaq (Hari Pertemuan )
(Al-Mukmin 40 : 15-16)
7. Yaumul Jam’I (Hari Berhimpun)
(At-Taghabun 64 : 9)
8. Yaumul Taghabun (Hari
ditampakkan kesalahan-kesalahan) (At-Taghabun 64 : 9)
9. Yaumul Khulud (Hari Kekekalan)
(Qaf 50 : 34)
10. Yaumul Khuruj (Hari Keluar)
(Qaf : 50 : 42)
11. Yaumul Hasrah (Hari
Penyesalan) (Maryam 19 :39)
12. Yaumul Tanad (Hari
Panggil-Memanggil) (Al-Mukmin 40 : 32)
13. Yaumul Fashl (Hari Keputusan) (An-Naba’ 78 : 17)
14. As-Sa’ah (Waktu) (Al-Qamar 54 :1)
15. Al-Akhirah (Akhirat) (Al-A’la 87 : 16-17)
16. Al-Azifah (Peristiwa Dekat)
(An-Najm 53 : 57)
17. At-Thammah (Mala Petaka Besar) (An-Nazi’at 79 : 34)
18. As-Shakhah (Tiupan Sangkakala Yang Kedua)
19. Al-Ghasyiyah (Kejadian Yang Menyelubungi)
20. Al-Waqi’ah (Peristiwa Dahsyat)
21. Dan lain-lain.
Beriman kepada hari
akhir berarti meyakini
dengan sepenuh hati, adanya
pembalasan amal perbuatan manusia selama hidup di dunia. Hari akhir itu abadi dan tidak berakhir hari-hari di dunia ini. Ada tiga golongan manusia dalam menanggapi adanya hari akhir. Ketiga golongan tersebut adalah sebagai berikut:
pembalasan amal perbuatan manusia selama hidup di dunia. Hari akhir itu abadi dan tidak berakhir hari-hari di dunia ini. Ada tiga golongan manusia dalam menanggapi adanya hari akhir. Ketiga golongan tersebut adalah sebagai berikut:
1.
Golongan pertama adalah
kelompok manusia yang mengingkari atau tidak percaya akan
adanya hari akhir. Mereka mempunyai anggapan bahwa manusia mati tídak
ada lagi kehidupan. Satu-satunya kehidupan adalah kehidupan di dunia ini setelah manusia mati habislah perkara. Golongan ini disebut
ateis
atau mulhid (tidak memercayai adanya
Tuhan).
2. Golongan kedua adalah
kelompok manusia yang memercayai akan adanya Reinkarnasi. Reinkarnasi adalah penjemaal
roh manusia yang telah mati. Apabila selama hidup beramal baik, ia akan lahir
kembali menjadi manusia yang lebih baik atau lebih mulia, sebaliknya apabila
selama hidupnya beramal buruk, ia akan lahir dalam bentuk yang buruk.
Kepercayaan ini banyak dianut oleh pemeluk agama ardi (agama buatan manusia)
3.
Golongan ketiga adalah kelompok manusia yang meyakini
adanya hari akhir. Hari akhir diyakini sebagai pembalasan semua amal selama
hidup di dunia. Hari akhir diyakini sebagai kehidupan yang hakiki. Kepercayaan
inilah yang dianut oleh pemeluk agama samawi (agama yang berasal dari Allah
SWT).
B.
HARI
AKHIR MENURUT AL-QUR’AN DAN HADIS (DALIK NAQLI)
1. Surah Al-An’am ayat 134
134. Sesungguhnya apa yang dijanjikan kepadamu
pasti datang, dan kamu sekali-kali tidak sanggup menolaknya.
2.
Surah
al Hajj ayat 7
Dan Sesungguhnya hari kiamat itu Pastilah
datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua
orang di dalam kubur.
3.
Surah
Taha ayat 15
Segungguhnya hari kiamat itu akan datang Aku
merahasiakan (waktunya) agar supaya tiap-tiap diri itu dibalas dengan apa yang
ia usahakan.
4.
Sabda
Rasulullah SAW
(Jibril) bertanya: Apakah iman itu?
Rasulullah SAW menjawab :Iman ialah engkah percaya kepada Allah, hari akhir,
malaikat, kitab, nabi-nabi, pecaya kepada mati, hidup sesudah mati, surga,
neraka, hisab, mizan, serta takdir, baik
takdir yang baik maupun yang buruk (HR. Ahmad : 346)
C.
HARI
AKHIR MENURUT ILMU PENGETAHUAN
Para pakar ilmu antartika menyatakan bahwa
apabila kiamat disebabkan oleh padamnya matahari, kiamat akan terjadi kurang
lebih 15 miliar tahun lagi. Apabila hal itu terjadi, seluruh benda-benda langit
akan bertabrakan dan saling menghancurkan atara satu dengan hal yang lain.
D.
TANDA-TANDA
AKAN DATANGNYA YAUMU-SA’AH (HARI KIAMAT)
Kiamat ada dua macam yakni, kimat
sugra/kiamat kecil dan kubra/kimat besar. Kiamat sugra ialah hari kematian
seseorang, sendangkan kubra hari hancurnya alam semesta (termasuk manusia).
Allah berfirman sebagai berikut:
187. Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat:
"Bilakah terjadinya?" Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan
tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat
menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. kiamat itu amat berat (huru haranya
bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. kiamat itu tidak akan datang kepadamu
melainkan dengan tiba-tiba". mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu
benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang
bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak
Mengetahui".
Tanda-tanda kecil muncul apabila kiamat belum
terlampau dekat, adapun tanda-tanda besar muncul setelah hari kiamat amat dekat
(hampir terjadi).
1.
Tanda-tanda
kecil
a.
Pembantu
telah melahirkan majikannya;
b.
Meluasnya
perbuatan maksiat, termasuk perzinaan ;
c.
Jumlah
wanita elbih banyak dibanding dengan prianya;
d.
Ilmu
agama tidak dianggap penting
2.
Tanda-tanda
besar
a.
Matahari
terbit dari arah barat
b.
Keluarnya
dajal
c.
Keluarnya
hewan yang aneh dari dalam bumi
Rasulullah SAW bersabda:
Tidaklah kiamat terhadi sehingga matahari terbit dari tempat
tenggelamnya (barat). Maka apabila matahari telah terbit dari barat, berimanlah
semua manusia. (namun) tidaklah berguna imannya itu, kecuali apabila telah
beriman sebelum peristiwa itu dan telah berbuat baik atas dasar keimanannya itu
(HR. Muslim)
Rasulullah juga bersabda:
Ada tiga perkara, apabila telah keluar tidaklah bermanfaat iman
seseorang, kecuali apabila telah beriman sebelumnya dan telah beramal baik
dengan keimanannya tesebut (Tiga perkara
tersebut) ialah terbitnya matahar idari arah barat, keluarnya dajal, dan
keluarnya hewan yang aneh dari dalam bumi (HR. Muslim)
E.
ALAM
GAIB YANG BERHUBUNGAN DENGAN HARI AKHIR
1.
Alam
Barzakh
Di dalam islam dikenal adanya kiamat sugra
atau kiamat kecil dan kiamat kubra atau kiamat besar. Roh manusia yang mati
sebelum terjadinya kiamat kubra berada di alam barzakh atau alam kubur sampai
dengan datangnya yaumul akhir atau hari akhir. Allah berfirman sebagia berikut:
46. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi
dan petang[1324], dan pada hari terjadinya kiamat. (Dikatakan kepada malaikat):
"Masukkanlah Fir'aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras".
[1324] Maksudnya: dinampakkan kepada mereka neraka
pagi dan petang sebelum hari berbangkit.
2.
Yaumul
Ba’as
Periode pertama dari yaumul akhir adalah
yaumul ba’as yakni hari bangkitnya manusia dari alam kubur. Allah berfirman
sebagai berikut:
38. Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan
sumpahnya yang sungguh-sungguh: "Allah tidak akan akan membangkitkan orang
yang mati". (Tidak demikian), bahkan (pasti Allah akan membangkitnya),
sebagai suatu janji yang benar dari Allah, akan tetapi kebanyakan manusia tiada
mengetahui,
3.
Yaumul
Hasyr
Setelah bangkit dari alam kubur, kemudian
manusia menuju ke Mahsyar yaitu tempat berkumpul manusia pada hari kiamat. Hari
itu disebut yaumul hasyr (hari berkumpul). Allah berfirman sebagai berikut:
47. Dan (Ingatlah) akan hari (yang ketika itu)
kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan dapat melihat bumi itu datar dan
kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak kami tinggalkan seorangpun dari
mereka.
4.
Yaumul
hisab dan yaumul mizan
Manusia berkumpul di mahsyar untuk menjalni
hisab dan mizan (perhitungan dan pertimbangan) amalnya. Allah SWT berfirman
sebagai berikut:
9. Bukan Hanya durhaka saja, bahkan kamu
mendustakan hari pembalasan.
10. Padahal Sesungguhnya bagi kamu ada
(Malaikat-malaikat) yang Mengawasi (pekerjaanmu),
11. Yang mulia (di sisi Allah) dan mencatat
(pekerjaan-pekerjaanmu itu),
12. Mereka mengetahui apa yang kamu kerjakan.
5.
Surga
dan Neraka
a.
Surga
Surga adalah sebutan bagi tempat yang penuh
nikmat pada hari akhir kelak. Surga disediakan untuk manusia yang bertakwa
semasa hidup di dunia.
Allah SWT berfirman sebagai berikut:
108. Adapun orang-orang yang berbahagia, Maka
tempatnya di dalam syurga, mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi,
kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain); sebagai karunia yang tiada
putus-putusnya.
b.
Neraka
Neraka adalah sebutan suatu tempat yang penuh
dengan penderitaan dan siksa di akhirat kelak. Neraka merupakan balasan buruk
bagi orang-orang yang durhaka semasa hidupnya di dudnia. Allah berfirman
sebagai berikut:
106. Adapun orang-orang yang celaka, Maka
(tempatnya) di dalam neraka, di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik nafas
(dengan merintih),
107. Mereka kekal di dalamnya selama ada langit
dan bumi[736], kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya
Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang dia kehendaki.
[736] alam akhirat juga mempunyai langit dan bumi
tersendiri.
F.
FUNGSI
IMAN KEPADA HARI AKHIR
1.
Menyadarkan
manusia akan adanya hari akhir sebagai kehidupan yang hakiki bagi manusia
2.
Menyadarkan
manusia bahwa kehidupan di hari akhir adalah tujuan setiap manusia yang hidup
di dunia ini
3.
Menjadikan
manusia bersikap hati-hati dalam hidup di dunia sehingga akan selalu taat
kepada petunjuk-petunjuk agama dan membatasi diri dari terhadap kesenangan
hidup dunia.
G.
PERILAKU
YANG MENCERMINKAN KEIMANAN TERHADAP HARI AKHIR
1.
Bersikap
hati-hati dalam berusaha untuk mencukupi kebutuhan hidup jangan sampai
melanggar hukum-hukum agama.
2.
Berusaha
agar makanan dan minuman yang dikonsumsi diri dan keluarga makanan dan minuman
yang halal.
3.
Berusaha
agar tidak merugikan pihak lain, baik yang bersangkutan tahu maupun tidak.
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hari akhir atau hari kiamat adalah hari binasanya atau hancurnya seluruhalam semesta.Iman kepada hari akhir berarti meyakini dengan sepenuh hati bahwasuatu saat alam semesta akan hancur dan manusia akan dibangkitkan dari kuburmenuju alam akhirat
yang akan kekal selamanya tanpa ada batas waktunya.
Beriman pada hari akhir
merupakan rukun iman yang kelima oleh karena itu sebagai umat islam kita wajib
mempercayai akan datangnya hari akhir tersebut. Beriman pada hari akhir mempunyai beberapa manfaat antara
lain selalubertindak hati-hati dan penuh pertimbangan,
selalu berada dalam kebenaran, dan memanfaatkan waktu hidup untuk berlomba
mencari kebaikan “Fastabiqul Khoirot“.
B. Saran
a. Sebagai umat muslim kita wajib mempercayai akan hari akhir.
b. Harus selalu mengingat Allah
dimana pun dan kapan pun kita berada karena kita tidak tahu kapan datangnya
hari kiamat.
c. Tidak
meragukan apa-apa yang telah diberitakan di dalam Al-Qur’an dan Sunnah
Rasulullah SAW tanpa mengurangi atau menambahnya
DAFTAR
PUSTAKA
http://koleksimakalahterbaru.blogspot.com/2015/11/makalah-iman-kepada-hari-akhir_15.html
https://irfandiamhsin.wordpress.com/2014/01/16/makalah-iman-kepada-hari-akhir
http://makalah-negeri.blogspot.com/2016/09/makalah-agama-tentang-hari-akhir-hari.html