KARYA ILMIAH MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS DENGAN MEDIA CAT AIR
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pendidikan
anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut (UU No.20 Th. 2003, Ps.l, Butir 14).
Program
pendidikan fisik/motorik sangat penting bagi anak karena perkembangan fisik seorang anak akan menentukan
ketrampilan anak dalam bergerak. Perkembangan fisik anak berjalan seiring
dengan perkembangan motorik. Perkembangan
motorik berarti perkembangan
pengendalian gerakan jasmaniah melalui kegiatan pusat syaraf, urat
syaraf, dan otot yang terkoordinasi.
Perkembangan motorik meliputi motorik kasar
dan motorik halus. Motorik kasar adalah gerakan tubuh yang menggunakan otot-otot besar atau sebagian besar atau seluruh anggota tubuh yang dipengaruhi
oleh kematangan anak itu sendiri, contoh : kemampuan menendang, berlari, dan melompat. Sedang motorik
halus adalah gerakan yang menggunakan otot-otot halus atau sebagian anggota tubuh tertentu, yang dipengaruhi
oleh kesempatan untuk berlatih dan
belajar misalnya menggunting,
melipat, mewarnai dan sebagainya.
Pendidikan
fisik motorik halus akan menciptakan pengalaman-pengalaman yang bisa menumbuhkan rasa percaya diri dan sikap positif untuk perkembangan
anak secara optimal. Ruang, bahan, serta peralatan yang
digunakan anak hendaknya dapat dipenuhi dalam melakukan
kegiatan fisik motorik halus agar anak bebas berkreasi dan berinisiatif membuat karya seni.
B.
Rumusan Masalah
1.
Bagaimanakah aktifitas guru dalam meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak melalui kegiatan menggambar dan mewarnai dengan media cat air di PAUD Tunas Jaya ?
2.
bagaimanakah aktifitas anak dalam meningkatkan kemampuan motorik halus melalui menggambar dan mewarnai dengan
media cat air di PAUD Tunas Jaya?
3.
Apakah melalui
kegiatan mewarnai gambar dengan media cat air dapat meningkatkan
kemampuan motorik halus pada anak di PAUD Tunas Jaya?
C.
Tujuan Penelitian
1.
Mendiskripsikan
aktifitas guru dalam meningkatkan kemampuan
motorik halus pada anak melalui kegiatan mewanai
gambar dengan media cat air di PAUD Tunas Jaya.
2.
Mendiskripsikan aktifitas anak dalam meningkatkan kemampuan
motorik halus melalui kegiatan mewarnai gambar dengan media cat air di PAUD Tunas Jaya, mendiskripsikan peningkatan kemampuan motorik
halus pada anak melalui kegiatan mewarnai gambar dengan media cat air di PAUD Tunas Jaya.
D.
Manfaat
Penelitian
Manfaat yang diharapkan dapat diambil dari penelitian ini
yaitu:
1.
Meningkatkan kreativitas guru dalam menemukan bahan-bahan untuk kegiatan menggambar dan mewarnai sehingga menarik minat anak dalam melakukan kegiatan tersebut.
2.
Meningkatakan
peranan gura dalam mendampingi
anak didik untuk melakukan kegiatan menggambar dan mewarnai.
3.
Memberikan masukan
bagi peningkatan mutu pembelajaran yang kreatif dan
inovatif di PAUD Tunas
Jaya.
4.
Memberikaninspirasi
untuk melakukan kegiatan pembelajaran dengan potensi yang
ada.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A.
Pengertian
Motorik Halus
Menurat Moeslichatoen (2004), bahwa
motorik halus adalah merapakan kegiatan
yang menggunakan otot otot halus padajari dan tangan.
Nursalam
(2005) berpendapat, bahwa perkembangan motorik halus adalah kemampuan anak untuk mengamati sesuatu
dan melakukan gerak yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu dan otot-otot
kecil, memerlukan koordinasi yang cermat
serta tidak memerlukan banyak tenaga.
Magil (dalam
Sumantri, 2005:143) menyatakan bahwa yang dimaksud keterampilan motorik halus adalah kemampuan fisik yang
meliputi otot-otot halus seperti gerakan
tangan antara lain makan dengan sendok dan garpu, menggunting, mencorat-coret dan melipat
kertas menjadi segitiga.
Winkel (2009:
153) menjelaskanbahwa keterampilan motorik
halus adalah kemampuan untuk merangkaikan sejumlah gerak-gerik jasmani sampai menjadi gencar dan luwes tanpa perlu memikirkan lagi secara mendetail terhadap apa yang akan dilakukan dan mengapa
dilakukan
Menurat
Mudjito (2007) mencatat beberapa alasan tentang fungsi perkembangan motorik halus, yaitu melalui keterampilan motorik, anak dapat menghibur dirinya
dan memperoleh perasaan senang, melalui keterampilan
motorik, anak dapat beranjak dari kondisi tidak berdaya pada bulan-bulan pertama kehidupannya, melalui keterampilan motorik, anak dapat menyesuaikan
dirinya dengan lingkungan sekolah.
Cat air atau
populer dengan sebutan aquarel adalah médium lukisan yang menggunakan
wama dengan pelarat air dengan sifat transparan. Meskipun médium permukaannnya bervariasi, biasanya yang digunakan
adalah kertas. Selain itu bisa pula
kulit, kain, kayu atau kanvas. Secara
umum cat air digunakan karena sifat transparansinya.
BAB III
RENCANA PERBAIKAN
A.
Subjek
Penelitian
1.
Tempat pelaksanaan
Perbaikan pembelajaran di kelas Kelompok A PAUD
Tunas Jaya Kampung Mulya Jaya Kecamatan Rebang Tangkas Kabupaten WayKanan.
Adapun jumlah murid atau siswa PAUD Tunas jaya sebanyak 22 Murid
2.
Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan perbaikan pembelajaran adalah
tanggal 12 – 26 Oktober
2016.
Adapun jadwal pelaksanaan adalah sebagai berikut:
No
|
SIKLUS KE
|
WAKTU PELAKSANAAN
|
1
|
I
|
12 Oktober 2016
|
2
|
II
|
19 Oktober 2016
|
3
|
III
|
26 Oktober 2016
|
3.
Tema
Tema pembelajaran binatang
4.
Kelompok
Pada anak usia 4 – 5 tahun atau kelompok A di PAUD
Tunas Jaya Kampung Mulya Jaya Kecamatan Rebang Tangkas Kabupaten Way Kanan yang
berjumlah 22 murid.
5.
Karateristik Siswa
Kemampuan anak dalam menggambar dan mewarnai dengan
menggunakan media cat air masih sangat rendah.
B.
Diskripsi
Rencana Tiap Siklus
1.
Rancangan Pelaksanaan
a.
Rencana tindakan tiap siklus yang akan
dilaksanakan/alternative perbaikan dituangkan dalam rancangan satu siklus
sebagai berikut:
RANCANGAN TIAP SIKLUS
Siklus :
1
Tema :
Binatang
Kelompok :
A
Tanggal :
12 Oktober 2016
Tujuan
Perbaikan : Meningkatkan kemampuan anak untuk kreatif menggambar dan mewarnai
dengan menggunakan cat air, melalui metode pemberian tugas pada anak kelompok A
di PAUD Tunas Jaya Kecamatan Rebang Tangkas Kabupaten Way Kanan.
Identifikasi Masalah :
1.
Pada pembelajaran menggambar dan mewarnai dengan
menggunakan cat air masih banyak anak-anak yang belum rapi.
2.
Anak-anak belum mampu menyesuaikan gambarnya ketika
sedang mewarnai.
3.
Kegiatan belajar menggambar dan mewarnai menggunakan cat
air masih jauh dari harapan guru.
Perumusan masalah:
Bagaimana caranya memotivasi anak agar dapat
menggambar dan mewarnai menggunakan cat air dengan rapi?
Yaitu dengan cara pendekatan dan arahan guru kepada
anak agar anak dapat menggambar dan mewarnai menggunakan cat air dengan rapi.
RANCANGAN KEGIATAN PERBAIKAN
RKH
|
PEMBUKAAN
|
INTI
|
PENUTUP
|
I
|
Bernyanyi
|
Menyiapkan media cat air
|
Diskusi tentang hewan
|
II
|
Menirukan bagaimana caranya bebek
berjalan
|
Menggambar hewan bebek
|
Tanya jawab tentang hewan
|
III
|
Bercerita tentang kancil
|
Mewarnai gambar kancil dengan media
cat air
|
Menyanyikan lagu si kancil
|
Prosedur
pelaksanaan PTK
Supervisor 2 adalah pembimbing mahasiswa di
lapangan (sekolah tempat mahasiswa mengajar) saat melaksanakan perbaikan
kegiatan pembembangan tugas supervisor 2 adalah melayani konsultasi mahasiswa
dalam menyusun RKH dan menilai RKH tersebut serta pelaksanaannya dengan
menggunakan APKG PKP 1 dan 2 dengan membuat jurnal peneliti perbaikan kegiatan
pengembangan.
Penilai adalah kepala sekolah kegiatan pengembangan
tempat mahasiswa mengajar atau dosen UT setempat yang mengembangan tugas
penilaian adalah menilai RKH dengan menggunakan APKG PKP 2.
Prosedur kegiatan pengembangan ditata dan dirancang
dalam beberapa tahap yang secara umum terdari dari tahapan perencanaan
pelaksanaan dan tahap penilaian.
Tahapan
Perancangan
Tahapan ini dibagi menjadi 4 tahapan:
1.
Tahapan Pembukaan
Guru memberikan rangsangan untuk semangat dalam
belajar atau mengerjakan tugas dari guru.
2.
Tahapan Kegiatan Inti
Guru memberikan tugas yang sudah ditentukan di
dalam RKH dan harus mencapai indikator.
3.
Tahapan Istirahat
Ditahapan ini anak diperbolehkan makan dan bermain
bersama teman-temannya dan saat ini guru harus bisa memposisikan diri menjadi
teman bagi murid atau siswanya.
4.
Tahapan Kegiatan Penutup
Disini guru dapat mengajak anak-anak untuk
menyimpulkan pembelajaran hari ini, dan guru juga dapat menggamati anak-anak
yang sudah mencapai indikator.
Tahapan
Penilaian
Yaitu kegiatan evaluasi yang dilakukan mahasiswa
setelah kegiatan berlangsung penilaian ini dilakukan oleh penilai 1 dan 2
dengan melihat ketercapaian indikator hasil belajar dan pelaksanaan hasil
belajar.
Rancangan dan
Pengumpulan Data
Kegiatan pengembangan berlangsung guru melakukan
observasi/pengamatan kepada siswa untuk melihat perkembangan kemampuan siswa
setelah melakukan pengamatan guru mengumpulkan data perkembangan anak dengan
menggunakan lembar ceklis.
Rencana
Refleksi yang Akan dilakukan
Refleksi dilakukan dengan cara:
a. Mengamati bagaimana reaksi anak terhadap proses pembelajaran.
b. Mengamati kelemahan guru dalam proses pembelajaran
Mengamati hal-hal unik yang ada dalam proses pembelajaran
Tujuan Refleksi
Tujuan Refleksi adalah untuk mengetahui kelemahan
dan kelebihan guru pada saat pembelajaran, dan dapat diperbaiki pada proses
pembelajarna yang akan datang.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A.
Hasil Perbaikan
Tiap Siklus
Rancangan
Kegiatan Hasil (Siklus 1)
Kelompok :
A
Tema :
Binatang
Minggu/Semester :
1/I
Hari/Tanggal :
Rabu/12 Oktober 2016
Hari/Tanggal
|
Indikator
|
Kegiatan
|
Alat dan Bahan
|
Penilaian
|
|
Perkembangan Anak
|
KBM
|
||||
Rabu, 12 Oktober 2016
|
Doa belajar
|
Kegiatan awal (30 menit)
- Baris, masuk kelas, salam
- Baca Pancasila
|
Anak
|
||
Bernyanyi dan mewarnai
|
Kegiatan inti (60 menit)
- Bernyanyi
- Mewarnai melalui media cat air
- Dapat melaksanakan tugas dengan
baik
|
Buku dan cat air
|
|||
Pembiasaan rutinitas
|
Istirahat (30 menit)
- Cuci tangan
- Doa sebelum makan
- Bermain
|
Anak dan guru
|
|||
Mengingat kegiatan inti
|
Kegiatan inti (30 menit)
- Mendiskusikan kegiatna inti
- Berdoa
- Salam
- Pulang
|
Guru dan Anak
|
|||
Mengetahui,
Mulya Jaya, 12
Oktober 2016
Kepala PAUD Tunas Jaya
Mahasiswa
AGUS
SUPRIADI, S.Pd NUR
KHOTIAH
NIM.
824493275
Rancangan Kegiatan Harian (Siklus II)
Kelompok : A
Tema :
Binatang
Minggu/Semester : 2/I
Hari/Tanggal :
Rabu/19 Oktober 2016
Hari/Tanggal
|
Indikator
|
Kegiatan
|
Alat dan Bahan
|
Penilaian
|
|
Perkembangan Anak
|
KBM
|
||||
Rabu, 19 Oktober 2016
|
Senam fantasi gerak menirukan gerakan
hewan berjalan
|
Kegiatan awal (30 menit)
- Berbaris
- Senam
- Doa sebelum belajar
- Menirukan gerak bebek berjalan
|
Praktik langsung anak-anak
|
||
Menggambar
|
Kegiatan inti (60 menit)
- Diskusi tentnag hewan
- Menggambar
|
Buku
|
|||
Istirahat (30 Menit)
- Cuci tangan
- Doa sebelum makan dan sesudah makan
- Bermain
|
Air, Lap, Bekal anak- anak
|
||||
Mengingat kegiatan inti yang sudah
dipelajari bersama-sama
|
Kegiatan Akhir (30 menit)
- Tanya jawab kegiatan inti
- Doa sebelum pulang
- Salam
|
||||
Mengetahui,
Mulya Jaya, 19
Oktober 2016
Kepala PAUD Tunas Jaya
Mahasiswa
AGUS
SUPRIADI, S.Pd NUR
KHOTIAH
NIM.
824493275
Rancangan Kegiatan Harian (Siklus III)
Kelompok : A
Tema :
Binatang
Minggu/Semester : 3/I
Hari/Tanggal :
Rabu/26 Oktober 2016
Hari/Tanggal
|
Indikator
|
Kegiatan
|
Alat dan Bahan
|
Penilaian
|
|
Perkembangan Anak
|
KBM
|
||||
Rabu, 26 Oktober 2016
|
Memahami isi cerita
|
Kegiatan awal (30 menit)
- Berbaris
- Doa sebelum belajar
- Bercerita tentang si kancil
|
Praktik langsung
|
||
Membuat gambar dan mewarnai dengan
cat air
|
Kegiatna Inti (60 menit)
- Mewarnai gambar kancil dengan media
cat air
|
Buku gambar
Cat air
|
|||
Istriahat (30 menit)
- Cuci tangan sebelum makan dan
sesudah makan
- Bermain
|
Air, Lap tangan, bekal anak – anak
|
||||
Bernyanyi
|
Kegiatan Akhir (30 menit)
- Bernyanyi lagu si Kancil
- Diskusi kegiatna sehari-hari
- Doa sebelum pulang
- Salam
|
||||
Mengetahui,
Mulya Jaya, 26 Oktober
2016
Kepala PAUD Tunas Jaya
Mahasiswa
AGUS
SUPRIADI, S.Pd NUR
KHOTIAH
NIM.
824493275
PENILAIAN KEMAMPUAN ANAK
LEMBAR OBSERVASI
Siklus : I
Hari/Tanggal : Rabu, 12 Oktober
2016
No
|
Nama
|
Indikator
|
||
Menggambar
|
Menentukan Warna
|
Mewarnai
|
||
1
|
Ambar Muslimah
|
##
|
##
|
#
|
2
|
Arga Revando
|
#
|
#
|
##
|
3
|
Desti Meliana
|
#
|
##
|
#
|
4
|
Eka Meydika. S
|
#
|
#
|
##
|
5
|
Halfino
|
##
|
#
|
#
|
6
|
Hani Nopriyani
|
#
|
##
|
##
|
7
|
Ibnu Sutowo
|
##
|
#
|
#
|
8
|
Ifan Fadiyansah
|
##
|
##
|
##
|
9
|
Ira Ilya
|
#
|
#
|
##
|
10
|
Madalena Dwi Wanita
|
##
|
#
|
#
|
11
|
Marpin Julio Ramadani
|
#
|
#
|
##
|
12
|
Muhamad Alfin
|
##
|
##
|
#
|
13
|
Rafli Anwar
|
#
|
#
|
##
|
14
|
Rahma Ulifatul Isna
|
##
|
##
|
#
|
15
|
Rasti
|
#
|
#
|
##
|
16
|
Rafa Andika
|
#
|
##
|
#
|
17
|
Rena Afriyani
|
##
|
#
|
##
|
18
|
Salsabila
|
##
|
##
|
#
|
19
|
Sinta
|
#
|
#
|
##
|
20
|
Sintia Geaannanda
|
##
|
##
|
#
|
21
|
Silviana Azzahra
|
#
|
#
|
#
|
22
|
Siti Muawiyah
|
#
|
##
|
#
|
Keterangan:
# : Belum
Berkembang
# # : Mulai
Berkembang
# # # : Berkembang
Sesuai Harapan
# # # # : Sangat
Berkembang
PENILAIAN KEMAMPUAN ANAK
LEMBAR OBSERVASI
Siklus : II
Hari/Tanggal : Rabu, 19 Oktober
2016
No
|
Nama
|
Indikator
|
||
Menggambar
|
Menentukan Warna
|
Mewarnai
|
||
1
|
Ambar Muslimah
|
###
|
###
|
##
|
2
|
Arga Revando
|
##
|
##
|
###
|
3
|
Desti Meliana
|
##
|
###
|
##
|
4
|
Eka Meydika. S
|
##
|
##
|
###
|
5
|
Halfino
|
###
|
##
|
##
|
6
|
Hani Nopriyani
|
#
|
###
|
###
|
7
|
Ibnu Sutowo
|
###
|
##
|
##
|
8
|
Ifan Fadiyansah
|
###
|
###
|
###
|
9
|
Ira Ilya
|
#
|
##
|
###
|
10
|
Madalena Dwi Wanita
|
###
|
##
|
##
|
11
|
Marpin Julio Ramadani
|
##
|
##
|
###
|
12
|
Muhamad Alfin
|
###
|
###
|
##
|
13
|
Rafli Anwar
|
#
|
##
|
###
|
14
|
Rahma Ulifatul Isna
|
###
|
###
|
##
|
15
|
Rasti
|
##
|
##
|
###
|
16
|
Rafa Andika
|
##
|
###
|
##
|
17
|
Rena Afriyani
|
###
|
#
|
###
|
18
|
Salsabila
|
###
|
###
|
#
|
19
|
Sinta
|
#
|
##
|
###
|
20
|
Sintia Geaannanda
|
###
|
###
|
#
|
21
|
Silviana Azzahra
|
#
|
#
|
##
|
22
|
Siti Muawiyah
|
#
|
##
|
##
|
Keterangan:
# : Belum
Berkembang
# # : Mulai
Berkembang
# # # : Berkembang
Sesuai Harapan
# # # # : Sangat
Berkembang
PENILAIAN KEMAMPUAN ANAK
LEMBAR OBSERVASI
Siklus : III
Hari/Tanggal : Rabu, 26 Oktober
2016
No
|
Nama
|
Indikator
|
||
Menggambar
|
Menentukan Warna
|
Mewarnai
|
||
1
|
Ambar Muslimah
|
####
|
####
|
###
|
2
|
Arga Revando
|
###
|
###
|
###
|
3
|
Desti Meliana
|
###
|
###
|
###
|
4
|
Eka Meydika. S
|
###
|
###
|
###
|
5
|
Halfino
|
###
|
###
|
###
|
6
|
Hani Nopriyani
|
##
|
###
|
###
|
7
|
Ibnu Sutowo
|
####
|
###
|
###
|
8
|
Ifan Fadiyansah
|
###
|
###
|
###
|
9
|
Ira Ilya
|
##
|
###
|
###
|
10
|
Madalena Dwi Wanita
|
####
|
###
|
###
|
11
|
Marpin Julio Ramadani
|
###
|
###
|
###
|
12
|
Muhamad Alfin
|
###
|
###
|
###
|
13
|
Rafli Anwar
|
##
|
###
|
###
|
14
|
Rahma Ulifatul Isna
|
###
|
###
|
###
|
15
|
Rasti
|
###
|
###
|
###
|
16
|
Rafa Andika
|
###
|
###
|
###
|
17
|
Rena Afriyani
|
###
|
##
|
###
|
18
|
Salsabila
|
###
|
###
|
##
|
19
|
Sinta
|
##
|
###
|
###
|
20
|
Sintia Geaannanda
|
####
|
####
|
##
|
21
|
Silviana Azzahra
|
##
|
##
|
##
|
22
|
Siti Muawiyah
|
##
|
###
|
##
|
Keterangan:
# : Belum
Berkembang
# # : Mulai
Berkembang
# # # : Berkembang
Sesuai Harapan
# # # # : Sangat
Berkembang
SKENARIO PERBAIKAN
Judul Penilaian : Meningkatkan kemampuan motorik
halus pada anak melalui metode menggambar dan mewarnai dengan media cat air.
Siklus : I
Hari/Tanggal : Rabu, 12 Oktober 2016
A.
Hal Yang Perlu
Diperbaiki
Judul kegiatan :
Mewarnai
Pengelolaan Kelas :
Meja dan kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian :
Anak-anak duduk di kursi masing-masing
Langkah-langkah perbaikan:
1.
Guru memberikan contoh bagaiman caranya mewarnai gambar
dengan cat air agar rapi.
2.
Guru membimbing anak-anak mewarnai
3.
Guru menjelaskan bagaimana cara mewarnai yang sesuai
dengan gambarnya.
B.
Kegiatan
Pengembangan Inti
Judul Kegiatan :
Mewarnai gamabr dengan metode cat air
Pengelolaan Kelas :
Meja dan Kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian Anak : Anak-anak duduk di kursi masing-masing
Langkah-langkah Perbaikan:
1.
Guru menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan
2.
Guru menjelaskan cara-cara kegiatannya
3.
Guru membagikan kertas kepada anak-anak
4.
Guru menyuruh anak-anak mewarnai dengan menggunakan cat
air
5.
Setelah selesai guru menyuruh anak mengumpulkan hasil
kerjanya.
C.
Kegiatan
Penutup
Judul Kegiatan :
Diskusi
Pengelolaan Kelas :
Meja dan kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian anak : duduk di tempat masing-masing
Langkah-langkah perbaikan:
1.
Guru mengajak/mengulas kegiatan inti
2.
Guru memberikan penjelasan ketika ada anak bertanya
SKENARIO PERBAIKAN
Judul Penilaian : Meningkatkan kemampuan motorik
halus pada anak melalui metode menggambar dan mewarnai dengan media cat air.
Siklus :
II
Hari/Tanggal : Rabu,
19 Oktober 2016
A.
Hal Yang Perlu
Diperbaiki
Judul kegiatan :
Menurukan gerakan bebek berjalan
Pengelolaan Kelas :
Meja dan kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian :
Anak-anak duduk di kursi masing-masing
Langkah-langkah perbaikan:
1.
Guru memberikan contoh bagaiman cara bebek berjalan
2.
Guru mengajak anak-anak untuk menirukan bebek berjalan
B.
Kegiatan
Pengembangan Inti
Judul Kegiatan :
Menggambar
Pengelolaan Kelas :
Meja dan Kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian Anak : Anak-anak duduk di kursi masing-masing
Langkah-langkah Perbaikan:
1.
Guru menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk
menggambar
2.
Guru menjelaskan bagaimana cara menggambar bebek
3.
Guru membagikan kertas kepada anak-anak
4.
Guru mendampingi anak menggambar
C.
Kegiatan
Penutup
Judul Kegiatan :
Diskusi
Pengelolaan Kelas :
Meja dan kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian anak : duduk di tempat masing-masing
Langkah-langkah perbaikan:
1.
Guru mengajak/mengulas kegiatan inti
2.
Guru memberikan penjelasan ketika ada anak bertanya
SKENARIO PERBAIKAN
Judul Penilaian : Meningkatkan kemampuan motorik
halus pada anak melalui metode menggambar dan mewarnai dengan media cat air.
Siklus :
III
Hari/Tanggal : Rabu,
26 Oktober 2016
A.
Hal Yang Perlu
Diperbaiki
Judul kegiatan :
Bercerita tentang si Kancil
Pengelolaan Kelas :
Meja dan kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian :
Anak-anak duduk di kursi masing-masing
Langkah-langkah perbaikan:
1.
Guru bercerita tentang si Kancil
2.
Guru bertanya tentang hewan kancil yang anak-anak ketahui
B.
Kegiatan
Pengembangan Inti
Judul Kegiatan :
Mewarnai
Pengelolaan Kelas :
Meja dan Kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian Anak : Anak-anak duduk di kursi masing-masing
Langkah-langkah Perbaikan:
1.
Guru menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk
menggambar
2.
Guru menjelaskan bagaimana cara menggambar Kancil
3.
Guru membagikan kertas kepada anak-anak
4.
Guru mendampingi anak menggambar
C.
Kegiatan
Penutup
Judul Kegiatan :
Bernyanyi si Kancil
Pengelolaan Kelas :
Meja dan kursi dibentuk melingkar
Pengorganisasian anak : duduk di tempat masing-masing
Langkah-langkah perbaikan:
1.
Guru mengajak/mengulas kegiatan inti
2.
Guru memberikan penjelasan ketika ada anak bertanya
LEMBAR REFLEKSI
SETELAH MELAKUKAN PEMBELAJARAN
Nama : NUR KHOTIAH PAUD : TUNAS JAYA
NIM : 824493275 Kelompok :
A
Program Studi : S1 – PAUD Siklus
ke : 1
UPBJJ : Bandar Lampung
1.
Bagaimana
reaksi anak terhadap proses pengembangan yang saya lakukan?
Jawab : anak-anak belum terlalu
menguasai pembelajaran
2.
Secara keseluruhan apa saja kelemahan saya dalam
kegiatan pengembangan yang saya lakukan?
Jawab: Saya
belum bisa menguasai kondisi kelas (anak)
3.
Secara keseluruhan apa saja kelebihan saya dalam
pengembangan yang saya lakukan?
Jawab: saya
menyaipkan alat-alat yang dibutuhkan dan saya menjelaskan tentang kegiatan yang
akan dilakukan
4.
Hal-hal apa saja yang saya temui dalam kegiatan
pembelajaran?
Jawab: anak-anak
masih belum rapi dalam menggambar dan mewarnai serta belum bisa menentukan
warna sesuai objek yang digambar
5.
Setelah mengetahui kelebihan dan kelemahan saya, maka
apa yang saya akan lakukan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran
berikutnya?
Jawab : Sebelum
memulai pembelajaran saya akan memotivasi anak supaya semangat dalam kegiatan
pembelajaran.
LEMBAR REFLEKSI
SETELAH MELAKUKAN PEMBELAJARAN
Nama : NUR KHOTIAH PAUD : TUNAS JAYA
NIM : 824493275 Kelompok :
A
Program Studi : S1 – PAUD Siklus
ke : 2
UPBJJ : Bandar Lampung
1.
Bagaimana
reaksi anak terhadap proses pengembangan yang saya lakukan?
Jawab : anak-anak mulai
antusias
2.
Secara keseluruhan apa saja kelemahan saya dalam
kegiatan pengembangan yang saya lakukan?
Jawab: Saya
belum bisa mengkondisikan anak secara baik
3.
Secara keseluruhan apa saja kelebihan saya dalam
pengembangan yang saya lakukan?
Jawab: Kegiatan
pengembangan sudah hampir mencapai yang diinginkan/diharapkan sesuai indikator
4.
Hal-hal apa saja yang saya temui dalam kegiatan
pembelajaran?
Jawab: anak-anak
sudah hampir bisa melakukan pengembangan secara mandiri walaupun masih ada yang
perlu bimbingan.
5.
Setelah mengetahui kelebihan dan kelemahan saya, maka
apa yang saya akan lakukan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran
berikutnya?
Jawab : Sebelum
saya melakukan kegiatan pengembangan saya harus memilih metode yang
berbeda-beda supaya anak tidak bosan dengan emtode yang saya lakukan.
LEMBAR REFLEKSI
SETELAH MELAKUKAN PEMBELAJARAN
Nama : NUR KHOTIAH PAUD : TUNAS JAYA
NIM : 824493275 Kelompok :
A
Program Studi : S1 – PAUD Siklus
ke : 3
UPBJJ : Bandar Lampung
1.
Bagaimana
reaksi anak terhadap proses pengembangan yang saya lakukan?
Jawab : anak-anak lebih
antusias
2.
Secara keseluruhan apa saja kelemahan saya dalam
kegiatan pengembangan yang saya lakukan?
Jawab: Saya
mulai bisa mengkondisikan anak secara baik
3.
Secara keseluruhan apa saja kelebihan saya dalam
pengembangan yang saya lakukan?
Jawab: Kegiatan
pengembangan sudah mencapai yang diinginkan/diharapkan sesuai indikator
4.
Hal-hal apa saja yang saya temui dalam kegiatan
pembelajaran?
Jawab: anak-anak
sudah bisa melakukan pengembangan secara mandiri walaupun masih ada yang perlu
bimbingan.
5.
Setelah mengetahui kelebihan dan kelemahan saya, maka
apa yang saya akan lakukan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran
berikutnya?
Jawab : Sebelum
saya melakukan kegiatan pengembangan saya harus memilih metode yang
berbeda-beda supaya anak tidak bosan dengan emtode yang saya lakukan.
B.
Pembahasan Tiap
Siklus
Pada siklus I pelaksanaan perbaikan masih belum
sempurna/belum sesuai dengan harapan karena anak-anak belum memahami kegiatan
pembelajaran dan masih 25% anak yang memahami. Setelah dilakukan perbaikan di
siklus II anak-anak sudah mulai memahami apa yang diperintahkan/ditugaskan oleh
guru karena anak sudah mulai mengerti dengan tugas yang akan mereka lakukan
yaitu sekitar 75%. Perbaikan pembelajaran berikutnya pada siklus III anak-anak
telah mencapai kemampuan dengan pencapaian
95% sesuai dengan indikator.
Pelaksanaan perbaikan telah sesuai dengan RKH dan
skenario yang telah dibuat, dan juga sesuai dengan rencana yang disusun untuk
siklus yang akan datang.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A.
Kesimpulan
Berbagai kreativitas kegiatan yang dilakukan pada
kelompok A PAUD Tunas Jaya Kampung Mulya Jaya Kecamatan Rebang Tangkas telah
meningkatkan kemampuan anak-anak. Peningkatan tersebut dapat terlihat dari
hasil pengamatan pada akhir perbaikan kegiatan meliputi: anak-anak sudah esuai
dengan harapan (indikator).
B.
Saran
Guru PAUD diharapkan mengikuti perkembangan tentang
dunia pendidikan anak usia dini sehingga dapat meningkatkan kualitas kegiatan
pengembangan.
Meningkatkan kemampuan motorik halus pada anak
dengan menggunakan metode menggambar dan mewarnai dengan media cat air agar
dapat dilakukan secara konsisten untuk meningkatkan kemampuan motorik halus
anak. Tidak hanya pada bidang pengembangan tertentu tapi pada semua bidang
pengembangan. Kegiatna ini perlu disosialisasikan pada para pendidik anak usia
dini, baik guru maupun orang tua. Sehingga terjadi keharmonisan dalam
memberikan harapan yang wajar pada anak dan cara menstimulasi anak agar
kemampuannya berkembang.
METODE
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas atau yang sering disebut dengan PTK.
Menurat Arikunto (2010:135) Penelitian Tindakan Kelas adalah suatu bentuk penelitian yang dilakukan gura di
kelas atau di sekolah tempat ia
mengajar dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat
memperbaiki atau penyempurnaan untuk
meningkatkan proses dan praktek-praktek pembelajaran. Penelitian tindakan kelas
berfokus pada kelas atau pada proses
belajar mengajar yang terjadi di kelas,
sehingga penelitian haras tertuju atau mengenai hal -hal yang terjadi
didalam kelas. Alasan peneliti menggunakan
Penelitian Tindakan Kelas adalah untuk memecahkan
permasalahan meningkatkan kemampuan motorik
halus pada anak melalui kegiatan mewarnai gambar dengan media cat air di Kelompok Bermain Ceria