MAKALAH FISIKA GAYA BERAT
A.
Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menggunakan istilah massa dan berat
secara keliru. Oleh karena itu kita perlu membedakan pengertian massa dan berat
secara benar. Massa adalah sifat dari benda itu sendiri, yakni ukuran
kelembaman benda tersebut atau “jumlah zat’-nya. Sedangkan berat adalah gaya,
gaya gravitasi yang bekerja pada sebuah benda. Untuk melihat perbedaannya,
misalnya kita membawa sebuah benda ke bulan. Jika kita tidak akan pernah ke
bulan, benda tersebut kita titipkan saja lewat para astronout ketika berada di
bulan, berat benda tersebut hanya seperenam dari beratnya di bumi karena gaya
gravitasi di bulan enam kali lebih kecil dibandingkan dengan gaya gravitasi di
bumi. Tetapi massa benda tersebut tetap sama. Benda tersebut tetap memiliki
jumlah zat yang sama dan inersia alias kelembamannya juga sama. Sebuah batu
ketika dibawa ke bulan, tetap menjadi batu dengan ukuran yang sama. Yang
berbeda adalah beratnya atau gaya gravitasi yang bekerja pada batu tersebut.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, kita dapat merumuskan permasalahan yaitu
apa yang dimaksud Gaya Berat?
C.
Maksud dan Tujuan
Sesuai dengan permasalahan diatas maksud dan tujuan yang ingin dicapai
dalam pembuatan makalah ini yaitu kita dapat mengetahui dan memahami apa yang
dimaksud dengan Gaya
Berat.
BAB II
GAYA BERAT
Pengertian Gaya berat
Adalah
gaya tarik bumi yang bekerja pada suatu benda. Berat suatu benda adalah
besarnya gaya tarik bumi yang bekerja pada benda tersebut. Berat benda sangat
dipengaruhi oleh kuat medan gravitasi dimana benda itu berada. Satuan yang
digunakan untuk menyatakan berat adalah Newton (N). Orang terkadang tidak bisa
membedakan antara massa dan berat padahal kedua besaran itu tidaklah sama.
Massa adalah ukuran banyaknya zat yang terkandung dalam suatu benda. Satuan
untuk massa adalah KG.
Gaya
berat disemua tempat di permukaan bumi akan selalu mengarah ke pusat bumi. Gaya
berat dan massa memiliki hubungan yang berbanding lurus begitu juga dengan
percepatan gravitasi bumi. Besarnya percepatan gravitasi pada suatu tempat
dipengaruhi jarak tempat tersebut dengan pusat bumi. Semakin jauh tempat dari
pusat bumi maka gaya gravitasi buminya akan semakin kecil. Besarnya percepatan
gravitasi bumi adalah konstan yakni 9,8 m/s2 atau kadang dibulatkan menjadi 10
m/s2.
Rumus untuk menghitung gaya berat berasal dari rumus hukum II Newton : |
F = m a
Diterapkan untuk menghitung gaya berat :
w = m g
Keterangan :
F = gaya (satuan internasional = Newton)
w = gaya berat (satuan internasional = Newton)
m = massa benda (satuan internasional = kg)
a = percepatan (satuan internasional = m/s2)
g = percepatan gravitasi (satuan internasional = m/s2)
F = gaya (satuan internasional = Newton)
w = gaya berat (satuan internasional = Newton)
m = massa benda (satuan internasional = kg)
a = percepatan (satuan internasional = m/s2)
g = percepatan gravitasi (satuan internasional = m/s2)
Contoh:
§ Jika
massa seorang astronot di bumi adalah 60 kg, maka massa tersebut akan tetap 60
kg meskipun ia berada di bulan.
§ Jika
diasumsikan nilai gravitasi bumi adalah 10 m/s2, maka berat astronot
dibumi = 60 kg x 10 m/s2 = 600 kgm/s2 (N)
§ Jika
diasumsikan nilai gravitasi bulan adalah 10/6 m/s2, maka berat
astronot di bulan = 60 kg x (10/6) m/s2 = 100 kgm/s2 (N)
Dari contoh diatas, dapat disimpulkan bahwa berat
benda selalu tergantung terhadap gravitasi dimana benda berada. Sehingga gaya
berat dapat dirumuskan secara matematis sebagai berikut:
w = m x g
dimana:
w = Berat benda
m = Massa benda
g = Gravitasi dimana benda
berada
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Gaya Berat adalah gaya tarik bumi yang bekerja pada suatu benda.
Berat suatu benda adalah besarnya gaya tarik bumi yang bekerja pada benda
tersebut. Berat benda sangat dipengaruhi oleh kuat medan gravitasi dimana benda
itu berada. Satuan yang digunakan untuk menyatakan berat adalah Newton (N).
Orang terkadang tidak bisa membedakan antara massa dan berat padahal kedua
besaran itu tidaklah sama. Gaya berat disemua tempat di permukaan bumi akan
selalu mengarah ke pusat bumi. Gaya berat dan massa memiliki hubungan yang
berbanding lurus begitu juga dengan percepatan gravitasi bum